Siak Hulu, Kampar. Pesantren Al-Ihsan Riau mengadakan pelatihan dan workshop digital marketing tanggal 30 Januari 2022 yang pematerinya kita datangkan dari Malang Jawa Timur. Nama beliau adalah Rinov Waludyantoro. Bapak Rinov adalah pemateri internet marketing atau yang dikenal dengan digital marketing yang sudah menjadi trainer di banyak tempat seperti Gontor, Darun Najah, Telkom, dan Lembaga pemerintahan. Materi yang beliau sampaikan sangat luar biasa dan aplikatif bagi pemula. Pelatihan atau workshop ini membuka lebar-lebar tabik rahasia yang terkandung dalam google.
Pak Rinov mengatakan bahwa google memiliki rahasia di antara rahasia dan memiliki kekuatan di antara kekuatan. Maka jika ingin eksis di dunia google kita harus mengetahui rahasia dan kekuatan yang terkandung di dalamnya. Beliau juga mengatakan bahwa untuk dapat mendominasi halaman google dari halaman 1 sampai dengan halaman 7 kita harus mengetahui titik-titik organik dari google tersebut. Kita harus tahu apa yang di mau oleh google agar kita bisa mendominasinya.
Pimpinan Pesantren Al-Ihsan Riau KH. Khairuddin, Lc sangat berterima kasih dan kagum atas ilmu yang dimiliki oleh Bapak Rinov. Kiyai sangat respek dengan beliau sehingga terus membersamai peserta beserta trainernya dari awal hingga selesai.
Para peserta pelatihan dan workshop digital marketing sangat antusias dengan kehadiran Bapak Rinov Waludyantoro apalagi saat memberikan materi yang sangat ribet menjadi sederhana dan mampu dicerna oleh peserta. Terlebih-lebih ketika beliau menerangkan semua materi para peserta dapat memahaminya dengan cepat dan bisa diaplikasikan dalam workshop tersebut.
Harapannya kedepan adalah pelatihan digital marketing ini dapat menjadi panduan bagi para admin IT dan tata usaha pondok pesantren Al-Ihsan Riau yang sudah mulai mengarah ke digitalisasi pesantren yang menitik beratkan pada dunia jaringan dan internet.
Internet marketing ini juga dapat meningkatkan jumlah pendaftar dan penjualan yang ada pesantren ini. Semua ini akan dapat terwujud jika semua pihak memahami bahwa pesantren hari ini adalah pesantren masyarakat digital yang mampu beradaptasi dengan dunia jaringan dan internet dan menjangkau semua pihak baik yang dekat maupun yang jauh.
Semoga saja.
Mr. Lingua